Monday, January 30, 2017

Cara Menanam Tanaman Hias

Menanam atau lebih identik di sebut dengan berkebun kini merupakan hobi yang sangat tepat dalam mengisi waktu luang yang Anda miliki di sela-sela kesibukan Anda. Dapat dianggap sebagai hobi yang tepat karena dapat menciptakan keindahan dan kesejukan bagi setiap orang.

Akan lebih indah dipandang jika Anda menghiasi pekarangan rumah Anda dengan tanaman pot atau biasa juga dikenal sebagai tanaman hias. Lebih terasa efisien jika menanam di pot, terutama untuk Anda yang tergolong dalam lingkungan perkotaan. Apa sebab, karena di lingkungan perkotaan sudah sangat sulit menemukan lahan kosong sebagai objek berkebun.


Bukan hanya mengisi waktu luang Anda, menanam tanaman hias pun dapat mempercantik pekarangan rumah Anda. Bisa Anda bayangkan jika pekarangan Anda dipercantik oleh bunga-bunga atau tanaman hias yang terpampang jelas bagi mata yang melihatnya, pasti akan ada yang bergumam memuji pemilik pekarangan yang cantik tersebut karena telah membantu menyegarkan mata mereka.

Adapun beberapa jenis tanaman hias (bunga) yang ditanam dalam pot diantaranya adalah bougenvile, bunga matahari, bunga mawar, bunga melati, bunga matahari, dan masih banyak lagi jenis bunga lainnya yang mengandung estetika dalam pandangan mata tiap orang.

Untuk persiapan awal dalam menanam harus sangat diperhatikan karena memiliki pengaruh besar. Sebagai penanam yang baik, Anda sebaiknya mengikuti langkah-langkah berikut dalam menanam tanaman hias.


Pertama : Anda harus menyiapkan media untuk menanam yaitu tanah, pot, pasir atau krikil, pupuk kandang serta arang sekam.

Kedua : Masukkan tanah ke dalam pot mulai dari dasar pot dan campurkan beberapa pasir atau kerikil, Anda juga dapat menggunakan pecahan batu bata untuk campurannya. Hal ini sangat berfungsi dalam pengikatan air saat nantinya Anda akan melakukan penyiraman pada tanaman.

Ketiga : Jika campuran telah dimasukan kedalam pot, mulailah menanam jenis tanaman yang telah Anda siapkan sebelumnya. Tapi Anda harus memperhatikan jenis tanaman yang akan Anda tanam, sebab setiap tanaman belum tentu memiliki cara penanaman yang sama. Biasanya komposisi umum yang digunakan dalam penanaman adalah mencampur tanah dengan pasir, serta juga pupuk kandang matang melalui perbandingan yang sudah ditentukan.

Catatan : Pertumbuhan bunga sangat dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya.

Nah, untuk Anda yang ingin menanam bunga di dalam pot sebaiknya perhatikan jenis tanaman atau bunga yang akan Anda tanam. Jika Anda memilih tanaman yang dapat bertahan pada lahan kering, campuran yang sesuai untuk penanamannya yaitu separuh pupuk kandang atau bisa juga pupuk kompas, dan separuh pasir halus, tidak perlu mencampurkan tanah. Hal ini dapat menjaga kekeringan yang berguna untuk media tanam.


Sedangkan, untuk Anda yang hendak menanam bunga yang menyukai lahan lembab, maka akan di temui perbandingan komposisi dalam media tanamnya yaitu separuh pupuk kandang yang telah dicampurkan dengan tanah, tidak perlu mencampurkan pasir.

Setelah persiapan awal di atas semuanya selesai, kini Anda harus memperhatikan juga sistem pengepotan yang tepat, antara lain sebagai berikut:

Pilihlah pot yang berbahan dasar tanah liat atau tembikar. Hal ini bertujuan untuk menjaga aliran oksigen yang diperlukan oleh akar yang diserap melalui pori-pori pot. Lebih dianjurkan menggunakan pot berbahan dasar tanah liat atau tembikar daripada pot yang berbahan plastik ataupun logam.


Tempatkan pot tanaman hias pada area akses cahaya matahari langsung yang menjadi kebutuhan pokok untuk tanaman. Penempatan pot harus diperhatikan karena jika tidak dalam area akses cahaya matahari, tanaman tidak akan tumbuh dengan baik.

Itulah beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam menanam tanaman hias di dalan pot. Semoga bermanfaat untuk Anda.
Share: